Jumat, 18 Desember 2015

Ketum: Jajaran PWRI Harus Menjaga Soliditas Internal



Ketua Umum PWRI Pusat, Suriyanto:
Jajaran PWRI Harus Menjaga Soliditas Internal



 Suriyanto, PD, SH, MH, Ketum PWRI

JAKARTA, (MITRA BANGSA NEWS) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Wartawan Republik Indonesia (DPP-PWRI) Suriyanto, PD, SH menekankan kepada seluruh Jajaran wartawan dan Pengurus PWRI baik di DPD maupun DPC se Indonesia agar menjaga kekompakan dan soliditas antar sesama pengurus agar jangan mudah dihasut dengan isu-isu yang akan membuat perpecahan di internal organisasi PWRI.

Karena semakin berkembang dan solidnya suatu organisasi, maka semakin banyak yang ingin menggoyang, tetapi Alhamdulillah PWRI sudah solid, berkembang dan sekarang sudah besar, banyak animo para wartawan yang ingin bergabung di PWRI, dan PWRI yang sah adalah PWRI yang sudah berkibar di seluruh Republik Indonesia ini, dan tidak ada yang memecah belah oleh siapapun.



Pernyataan itu disampaikan Suriyanto di hadapan 400 wartawan PWRI pada pembukaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke-I PWRI di hotel Discovery Ancol, Jakarta Utara, Rabu (18/11). 

Mukernas Pertama PWRI itu dibuka yang ditandai dengan pemukulan gong oleh Wartawan Senior, HM Alwi Hamu yang juga Pimpinan PT Fajar Group dan Staf Ahli Wakil Presiden Jusuf Kalla atas nama Wapres.

Hadir pada pembukaan Mukernas I PWRI, pejabat yang mewakili Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, Tokoh Nasional, Akbar Tanjung, Dr Adjeng Suminar, SH,HM, Ketua Umum PWRI Suryanto PD SH, dan Para Pengurus DPP, dan DPC se-Indonesia. 

 Suriyanto, Akbar Tanjung, dll

Lebih lanjut Ketua Umum PWRI Pusat menegaskan, tugas utama organisasi PWRI adalah melindungi anggota PWRI dalam menjalankan tugas kewartawanan, serta meningkatkan kualitas keterampilan para pengurus dan anggota PWRI, kemudian menyantuni kepentingan Sosial anggota dan keluarga besar PWRI.

“Saya harapkan semua pengurus PWRI mempunyai tanggungjawab profesi diantaranya dapat meningkatkan sikap profesionalitas dan dedikasi sehingga memenuhi standarisasi organisasi sebagai organisasi profesi. Dan dapat memenuhi persyaratan legalitas dan administrasi, menjadi anggota yang memiliki komitmen yang kuat terhadap visi dan misi organisasi serta nilai-nilai jurnalistik memiliki kemampuan membuat program-program yang bersinergi dengan pemerintah," katanya.

Dikatakan oleh Ketua Umum Suriyanto, wartawan PWRI harus memiliki kemampuan menghimpun dan menggalang finansial, memiliki kemampuan membangun jaringan dengan semua pihak, dan mampu menjadi anggota yang mandiri, profesional, dan menjalankan tugas profesi sesuai dengan aturan perundang-undangan pokok pers dan etika jurnalistik.

Ada beberapa modal pokok para wartawan adalah memiliki pengetahuan tentang jurnalistik dan aspek-aspeknya yang memadai, serta memiliki jaringan atau nara sumber yang luas, serta memiliki keterampilan mengemas laporan, dan memiliki komitmen yang kuat terhadap pers dan institusi media.

Dalam menghadapi situasi global yang semakin maju dan berkembang, tentu ada banyak tantangan untuk para Jurnalis, selain harus menguasai perkembanngan teknologi khususnya dalam dunia visual elektronik, dan wartawan juga harus dapat dan paham bagaimana menggunakan kamera digital, komputer, HP android yang terus ditingkatkan kecanggihannya, termasuk menguasai minimal bahasa Inggris, Untuk itu saya harapkan khususnya kepada seluruh stakeholder mengakui hasil karya jurnalistik demi kemajuan bangsa dan negara, katanya. 

Diikuti 30 DPD 165 DPC

                                         
Mukernas 1 PWRI Dihadiri 400 peserta

Sementara itu, Ketua Panitia Mukernas PWRI ke-I,  Ronald Sitompul,SE melaporkan, Mukernas yang diikuti oleh 400 orang peserta itu terdiri dari Seluruh Pengurus Dewan Pimpinan Pusat ditambah 30 provinsi Dewan Pimpinan Daerah dan 165 kabupaten kota Dewan Pimpinan Cabang Seluruh I ndonesia. 

Ronald berharap pada laporannya agar seluruh peserta dapat mengeluarkan pemikiran ide-ide yang cemerlang untuk dapat dilaksanakan sebagai bentuk hasil dari Mukernas I.


Dikatakannya, Mukernas) I PWRI adalah merupakan amanah dari Anggaran Dasar /Anggaran Rumah Tangga, serta hasil dari Musyawarah Nasional (Munas) I Organisasi yang telah dilaksanakan pada bulan Desember 2014 yang lalu.

Ronald menambahkan,’Mukernas I ini merupakan ajang pengurus PWRI, baik DPP, DPD dan DPC seluruh Indonesia untuk mengkonsolidasikan program-program organisasi yang akan dilaksanakan untuk 1 (satu) tahun kedepan, serta sikap /kebijakan-kebijakan yang akan diambil oleh organisasi terhadap situasi dan kondisi terkini yang terjadi ditengah-tengah masyarakat yang akan dituangkan kedalam rekomendasi-rekomendasi organisasi.

Ronald mengutarakan kembali Mukernas 1 ini merupakan sarana strategis organisasi PWRI dalam menentukan arah organisasi Persatuan Wartawan Republik Indonesia dalam kontribusinya kepada kepentingan jurnalistik ditengah-tengah masyarakat.

“Begitu pentingnya Mukernas I ini kita selenggarakan, maka diharapkan para delegasi Mukernas I dapat untuk mengikuti dengan seksama setiap kegiatan yang telah kami rancang. 

Pada ajang pembukaan Mukernas I PWRI ini juga digelar pelantikan Pengurus DPP dibawah komando Ketum Suriyanto dan Sekjen PWRI, Zulfikar Taher, SH, S.Pd.I. yang dilakukan langsung pengucapan sumpah dan janjinya dipimpin Ketum Suriyanto.

Organisasi PWRI lahir satu tahun lalu, tepatnya 1 Oktober 2014, di Jakarta yang saat ini sudah mempunyai Dewan Pimpinan Daerah sebanyak 30 provinsi dan 150 kabupaten /kota definitif, kedepannya telah dipersiapkan 150 Kabupaten/Kota dalam proses.

Ketua Umum PWRI Suriyanto menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang mendalam kepada Artha Graha Group atas partisipasi sponsor dan fasilitasi dan kemudahan yang diberikan untuk para peserta Mukernas I Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) di Discovery Hotel, Taman Impian Jaya Ancol, tanggal 17 s.d. 19 November 2015.

“Kami Pengurus PWRI mulai dari DPP hingga DPC seluruh Indonesia mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bapak Tomy Winata dan Jajaran Artha Graha Peduli dan Artha Graha Network yang memberikan bantuan partisipasi baik akomodasi maupun perlengkapan dan lainnya, sehingga acara Mukernas I PWRI berjalan lancar, aman dan sukses, mudah-mudahan kemitraan yang telah terjalin semakin erat antara Artha Graha Peduli dengan PWRI, sehingga meninggalkan kesan yang baik bagi peserta dari seluruh Propinsi di Indonesia.

Dikatakannya, Artha Graha Peduli merupakan sebuah Perusahaan Nasional yang sangat peduli dengan semua bidang, terutama bidang bantuan sosial, musibah bencana alam, penjualan beras dan daging murah, sembako murah, pengobatan massal dan penangkaran hewan langka seperti harimau di Sumatera, bantuan oksigen, susu dan obat-obatan bagi warga korban kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan Tengah yang baru saja terjadi.

“Saya harapkan juga kepada perusahaan nasional lainnya untuk mengikuti jejak AGP terhadap kepedulian sesama bagi kesejahteraan bangsa dan negara Indonesia yang kita cintaii ini.”

Suriyanto menambahkan, Secara Pribadi dan Organisasi PWRI dirinya salut dan terima kasih kepada Tomy Winata.

“Semoga amal ibadah Bapak dan AGP mendapatkan rezeki dan kelancaran didalam menjalankan roda perusahaan Artha Graha Peduli dan AGN dan Artha Graha Group lainnya, semoga hubungan PWRI dan AGP/AGN semakin harmonis lagi. (ryan/bzb).

Related Posts

Ketum: Jajaran PWRI Harus Menjaga Soliditas Internal
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.